Ini Cara Menggunakan Atap Zincalume yang Tepat

Atap Zincalume berbahan dasar seng, alumunium, dan silikon. Perbandingan komposisi bahan untuk atap ini, berkisar 43% seng, 55% aluminium, dan 1,5 % silikon. Dari ketiga campuran bahan tersebut, menghasilkan atap yang awet dan kokoh.

Menariknya, hampir setengah bagian dari zincalume adalah aluminium yang dikenal memiliki sifat anti karat. Digabungkan dengan bahan seng yang membuat zincalume menjadi keras. Sementara itu, adanya lapisan silikon berfungsi untuk menambah kelenturan, sehingga atap lebih mudah dibentuk, dipasang maupun saat dipotong. Jenis atap ini juga sangat cocok pada cuaca ekstrem sekalipun.

Bagaimana Merawat Jenis Atap Ini?

Meskipun zincalume merupakan atap seng yang hampir sama dengan jenis lainnya, nyatanya cara merawatnya pun berbeda. Pahami cara merawat zincalume di bawah ini, agar lebih awet.

Cara Penyimpanan

Mungkin sebagian orang beranggapan, bahwa cara penyimpannya sama seperti jenis atap pada umumnya, padahal berbeda. Saat menyimpan atap zincalume, usahakan untuk tidak langsung menyentuh ke lantai. Paling tidak gunakan penopang atau alas, seperti kayu guna meminimalisir gesekan. Atap yang lecet akan mudah terkena korosi.

Cara Menangani Korosi

Korosi dan karat adalah masalah utama pada atap rumah. Untuk menghindari hal tersebut, jangan lupa untuk menyingkirkan paku, potongan logam, daun, maupun sampah bekas sehabis melakukan pemasangan. Dengan begitu, tidak akan ada benda-benda yang tertinggal dan menyebabkan atap cepat bocor.

Lakukan Perawatan Rutin

Atap adalah bagian pertama yang mudah terkena debu, sasaran cuaca hujan dan panas. Akan tetapi, beberapa bagian dari atap pasti ada yang tidak terlewati oleh air hujan. Sebaiknya untuk menjaga dari kebocoran, Anda bisa melakukan membersihkan atap dengan mencuci ataupun membersihkan kotoran-kotoran yang melekat. Dengan demikian, atap akan jauh lebih tahan lama.

Cara Memasang Atap Zincalume

Proses pemasangan zincalume cukuplah mudah. Akan tetapi, perhatikan beberapa hal sebelum mengaplikasikan atap ini. Pertama, buang terlebih dahulu material berbahan logam, seperti paku atau potongan lainnya, agar tidak menimbulkan goresan saat atap akan dipasang.

Untuk mengikat antar lembaran atap ini, Anda membutuhkan pengikat berupa sealant. Pengikat yang digunakan juga harus bersifat netral dan tidak bersifat asam. Sistem pengikat pun harus memiliki ketahanan yang kuat, sehingga tidak mudah terjadi korosi.

Jika membutuhkan proses pengelasan, pastikan prosedur pengelasannya yang tepat dan terdapat cukup lapisan baja untuk memasang atap zincalume. Setelah itu, tempat yang telah dilas, ditambahkan atau dilindungi dengan memberikan lapisan cat yang mengandung seng pada sambungannya.

Saat pemasangan atap sirap, susun tiap lembaran atap secara per baris, dapat dimulai dari bagian paling bawah hingga ke atas. Susun secara berlapis 3 – 3 lapis atau sesuai dengan kebutuhan saja. Setelah tersusun rapi, pakulah pada bagian rusuknya. Paku yang digunakan bisa menggunakan paku kuningan agar lebih awet. Itulah cara memasang atap zincalume. Jika, belum ahli Anda bisa gunakan jasa yang berpengalaman.